Jakarta – Konflik antara Iran dan Israel tak hanya mengguncang Timur Tengah, tetapi juga memantik kekhawatiran akan stabilitas global.
Dosen Hubungan Internasional Universitas Gadjah Mada (UGM) sekaligus anggota International Campaign to Abolish Nuclear Weapon (ICAN), Muhadi Sugiono mengatakan bahwa ditengah eskalasi senjata dan ketegangan nuklir, Indonesia dinilai perlu meningkatkan diplomasi aktif agar tidak sekadar menjadi penonton dalam percaturan geopolitik dunia.
Menurutnya, konflik Iran-Israel kali ini bukan sekadar bentrokan militer biasa, melainkan menyentuh isu strategis yang sangat sensitif, yaitu kepemilikan senjata nuklir.
Sementara itu, serangan rudal yang dilakukan Iran ke daerah Qatar dalam konflik Iran-Israel mengakibatkan sejumlah maskapai penerbangan membatalkan rute mereka ke dan dari Timur Tengah. Ini juga berdampak pada beberapa penerbangan jamaah haji dan umrah dari Indonesia.