GOWA – Oknum tentara yang mengamuk dan memberondong peluru di Bank BRI Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, ternyata depresi terlilit utang akibat judi online.

Hal ini terungkap setelah yang bersangkutan menjalani pemeriksaan di Polisi Militer Komando Daerah Militer (Pomdam) 09 Hasanuddin, Jumat (26/9/2025).

Praka SI, prajurit Divisi 3 Kostrad, sebelumnya mengamuk di kantor Bank BRI Cabang Gowa, Jalan Usman Salengke, Sungguminasa.

Ia bahkan terlibat perebutan senjata api otomatis dengan petugas Intel Kodim 1409/Gowa sebelum akhirnya memberondong pos sekuriti bank. Saat ini, ia telah menjalani pemeriksaan intensif di Pomdam 09/Hasanuddin.

">

Hasil penyelidikan sementara mengungkap bahwa Praka SI mengalami tekanan mental berat dan terlilit utang akibat judi online.

“Informasi yang kami terima bahwa salah satu motifnya adalah tekanan mental yang berat, salah satunya terlilit utang yang banyak, terlibat judi online dan gaya hidup yang berlebihan,” kata Dandim 1409/Gowa, Letkol Inf. Heri Kuswanto, saat dikonfirmasi di Markas Kodim 1409/Gowa, Jalan Sultan Hasanuddin, Jumat (26/9/2025).

Aksi Praka SI membuat gaduh karena ia memasuki bank dan berteriak di ruang lobi hingga membuat puluhan nasabah panik berhamburan.

Ia bahkan menerobos ruang kantor yang tertutup bagi pengunjung dan mencari keberadaan kepala cabang.

Sejumlah petugas Intel Kodim yang tiba sempat terlibat perebutan senjata dengan Praka SI sebelum akhirnya ia memberondong pos sekuriti bank BRI.

Dari tangan pelaku, pihak Kodim 1409/Gowa mengamankan satu pucuk senapan serbu SS1 V1, 86 butir amunisi tajam, satu magazen, satu ransel, dan satu unit charger ponsel.

Temukan juga kami di Google News.