Jakarta – Setelah Lebaran 2025 isu reshuffle (perombakan) kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran kembali berhembus. Selain kinerja, komunikasi buruk para menteri dan pembantu presiden Prabowo lainnya jadi sorotan.
Pendiri Setara Institute Rocky Gerung mengusulkan agar Prabowo melakukan perombakan kabinet.
Menurutnya, Kabinet Merah Putih saat ini perlu diisi dengan energi baru demi efektivitas pemerintahan. Rocky mengungkapkan ini sebagai momentum yang tepat bagi presiden untuk menata ulang pemerintahan.
Sementara Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi buka suara mengenai kabar reshuffle atau perombakan kabinet Merah Putih. Menururtnya sampai saat ini belum ada pembahasan mengenai hal itu di lingkungan istana.

Namun menurut Prasetyo, Presiden melakukan monitoring juga mengevaluasi kinerja seluruh pembantunya di Kabinet Merah Putih. Tentunya ada beberapa catatan seperti di bidang pangan yang dinilai sangat baik.