Jakarta – Pegiat kemanusiaan yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Indonesia untuk Palestina (API Palestina) Gita Hastarika mengajak rakyat Indonesia dengan gerakan Setiap Kartu adalah Batu.
“Hal ini terinspirasi dari aksi intifada yang dilakukan rakyat Palestina pada 1987 silam, dimana saat itu rakyat melawan tank-tank Israel dengan batu,” kata Gita kepada wartawan di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Jumat 10 Oktober 2025.
“Tapi di sini kita tidak pakai kekerasan tidak pakai batu, kita pakai kartu yang berisi pesan-pesan dari rakyat Indonesia,” sambungnya.
Gita juga mengajak seluruh rakyat hadir dalam aksi besar bertajuk Indonesia Melawan Genosida, di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, pada Minggu pagi, 12 Oktober 2025.
">
“Kita tidak ingin mengakui Israel, menolak solusi dua negara dan kita tidak menginginkan adanya normalisasi dengan Israel,” kata Gita.
Gita menargetkan 1.000 kartu, dan setiap rakyat Indonesia wajib untuk memastikan negaranya tidak terlibat ke dalam genosida dengan memberikan simbol menuliskan pesan dan pikirannya untuk kemerdekaan Palestina.
“Karena setiap rakyat Indonesia saya yakin punya pikiran dan hati nurani yang masih waras, untuk menolak solusi dua negara dan normalisasi hubungan dengan Israel,” pungkas Gita.
