Solo – Haul Habib Ali bin Muhmmad Al Habsyi di Solo tetap digelar di tengah ramainya isu nasab baalwi yang mulai banyak dipertanyakan keabsahannya.

Bahkan, sejumlah kalangan mengecam diadakannya haul itu lantaran disebut mencatut nama Kota Solo dengan menyebut Haul Solo.

Entah ada kaitannya atau tidak, Haul Habib Ali Al Habsyi tahun ini diakui warga lebih sepi dari biasanya.

Seorang penyedia penginapan dadakan, Mujihastuti (43) mengakui Haul Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi di Solo tahun ini Rabu (23/10/2024) tak seramai tahun sebelumnya.

">

Padahal haul sebelumnya rumahnya dipenuhi jamaah hingga emperan.

Namun kini ruang utama pun tidak penuh.

Ia menduga isu (nasab) habib palsu ikut mempengaruhi penurunan pengunjung.

“Tahun ini agak menurun. Nggak tahu ya ada isu habib palsu yang kemarin-kemarin itu viral. Nggak tahu ya. Tahun ini sepi,” ungkapnya.

Ia mengaku bahkan hanya bisa memeroleh pelanggan tak sampai 20 orang menjelang acara puncak haul.

“Tahun sebelumnya tak terbendung. Di sini aja sudah penuh. Sekarang masih banyak yang kosong. Tahun kemarin membludak terus,”katanya.

Rumahnya di dukuh Dewutan, Semanggi, RT 1 RW 16, Pasar Kliwon ini memang sangat dekat dengan Masjid Ar-Riyadh pusat acara.

Ia mematok harga sewa penginapan per malam Rp 100 ribu.

Pengunjung yang menginap biasanya berasal dari berbagai daerah terutama Provinsi Jawa Timur.

“Mandi Rp 10 ribu, BAB Rp 5 ribu. Cuma istirahat bentar bayar seikhlasnya,” terangnya.

Temukan juga kami di Google News.