Tvkoma.id – Konser Coldplay kini menjadi perdebatan di segelintir orang. Salah satunya berasal dari Persaudaraan Alumni (PA) 212 lantaran isu LGBT yang dibawa Chris Martin cs.

Berbeda pandangan dari PA 212, Ustaz Derry Sulaiman justru tidak mempermasalahkan digelarnya konser Coldplay. Malah jika ada kesempatan hadir di sana, ustaz yang dulunya seorang rocker itu mau berdakwah.

“Kalau ada kesempatan masuk ke dalam, aku mau pakai pakaian ini. Ya, mudah-mudahan ada yang lihat, dapat hidayah,” kata Ustaz Derry Sulaiman ditemui di Senopati, Jakarta Selatan pada Kamis (18/5/2023).

Ustadz Derry Sulaiman menerangkan, sikap tersebut ditunjukkan juga untuk memuliakan tamu.

">

“Ini kesempatan kita menunjukkan bagaimana akhlak, attitude umat Islam, orang Indonesia dalam memuliakan tamu,” terang Ustaz Derry Sulaiman.

Terkait isu LGBT, Ustaz Derry Sulaiman meyakini, banyak yang menentang. Namun dalam hal ini, fokus dari konser Coldplay adalah soal musik dan bukan isu yang dibawa pelantun Yellow ini.

“Tentang apa yang dia kampanye-kan, orang-orang menentang. Aku juga nggak setuju,” ujar Ustaz Derry Sulaiman.

“Cuma kalau dari musiknya, kan terbukti dia band nomor satu. Tiketnya berjuta-juta saja orang mau beli,” imbuh ulama 44 tahun ini.

Ustaz Derry Sulaiman berpandangan, mereka yang nantinya menyaksikan konser Coldplay juga akan berfokus pada lagu-lagu dan euforia akan acara tersebut.

Bukan mengenai isu LGBT yang selama ini diributkan sejumlah orang atas kedatangan Coldplay ke Indonesia.

“Ini kan euforia aja kan. Bahkan temen-temen aku tanya, kamu beli tiket? ‘beli’. Tahu lagunya? ‘nggak tau’. Jadi pada ikut-ikutan aja,” tuturnya.

Temukan juga kami di Google News.